ILMU SOSIAL DASAR DALAM BIDANG
PISIKOLOGI
PISIKOLOGI
Nama : Kaidar Billy Yachsie
NPM : 53411896
Kelas : 1IA01
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul kami beri judul “Ilmu Sosial Dasar dalam Bidang Psikologi”.
Penulisan makalah ini yang berjudul “Ilmu Sosial Dasar dalam Bidang Psikologi ” bertujuan untuk melaksanakan tugas keempat mata kuliah Ilmu Sosial Dasar(ISD). Selain itu, tujuan lain dari penulis adalah hanya untuk berbagi ilmu tentang apa saja perbedaan antara system orientasi ojek dengan system orientasi terstruktur.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaanmakalahini .
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin..
Penulisan makalah ini yang berjudul “Ilmu Sosial Dasar dalam Bidang Psikologi ” bertujuan untuk melaksanakan tugas keempat mata kuliah Ilmu Sosial Dasar(ISD). Selain itu, tujuan lain dari penulis adalah hanya untuk berbagi ilmu tentang apa saja perbedaan antara system orientasi ojek dengan system orientasi terstruktur.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaanmakalahini .
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin..
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan
C. Metode penulisan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Ilmu Sosial Dasar
B. Pengertian Psikologi Sosial
C. Ruang lingkup psikologi social
D. Metode-metode psikologi social
BAB III PENUTUP
- kesimpulan
- saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULAN
A. Latar Belakang
Ilmu
Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah masalah sosial
khususnya yang diwudkan oleh masyarakat indonesia dengan menggunakan
pengertian pengertian (fakta, konsep teori) yang berasal dari berbagai
bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu ilmu sosial seperti:
Sejarah, ekonomi, geografi sosial, Sosiologi, antropologi, pisikologi
sosial.
Psikologi
dari bahasa Yunani Kuno: psyche = jiwa dan logos = kata) dalam arti
bebas psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa/mental.
Psikologi tidak mempelajari jiwa/mental itu secara langsung karena
sifatnya yang abstrak, tetapi psikologi membatasi pada manifestasi dan
ekspresi dari jiwa/mental tersebut yakni berupa tingkah laku dan proses
atau kegiatannya, sehingga Psikologi dapat didefinisikan sebagai ilmu
pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses mental.
B. Tujuan Penulisan
Mengetahui
beberapa hubungan yang saling mempengaruhi antara ilmu sosial dasar
terhadap bidang psikologi, yang mana memiliki pengaruh yang sangat kuat
diantara keduanya. ISD
juga merupakan suatu usaha yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan
umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yg dikembangkan untuk
melengkapi gejala – gejala sosial agar daya tanggap (tanggap nilai),
persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial
dapat ditingkatkan, sehingga kepekaan mahasiswa pada lingkungan
sosialnya menjadi lebih besar.
C. Metode Penulisan
Metode
penulisan yang saya gunakan dalam makalah ini yaitu metode pustaka yang
dilakukan dengan mencari informasi melalui internet dan pengumpulan dan pengeditan informasi dari berbagai sumber.
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ilmu Sosial Dasar
Ilmu
Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah masalah sosial
khususnya yang diwudkan oleh masyarakat indonesia dengan menggunakan
pengertian pengertian (fakta, konsep teori) yang berasal dari berbagai
bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu ilmu sosial seperti:
Sejarah, ekonomi, geografi sosial, Sosiologi, antropologi, pisikologi
sosial.
ISD
merupakan suatu usaha yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan umum
dan pengetahuan dasar tentang konsep2 yg dikembangkan untuk melengkapi
gejala gejala
sosial agar daya tanggap (tanggap nilai), persepsi dan penalaran
mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan ,
sehingga kepekaan mahasiswa pada lingkungan sosialnya menjadi lebih
besar.
B. Pengertian Psikologi Sosial
Psikologi
sosial sebagai ilmu yang merupakan cabang ilmu pengetahuan psikologi
pada umumnya. Ilmu tersebut menguraikan tentang kegiatan-kegiatan
manusia dalam hubunganya dengan situasi-situasi social, seperti situasi
kelompok, situasi massa dan sebagainya termasuk di dalamnya interaksi
antara orang dan hasil kebudayaanya.
Psikologi
sosial juga merupakan suatu ilmu pengetahuan baru dalam abad modern.
Ilmu ini mulai di rintis pada tahun 1930 di amerika serikat dan kemudian
juga di Negara-negara lain. Sebagai displin ilmu yang relatif baru
dakam perkembangannya ia banyak menggunakan materi-materi yang sudah
tersedia dalam disiplin ilmu sosial lainya, seperti dari sosiologi dan
antropologi misalnya konsep-konsep tentang norma,struktur social dan
peran adalah konsep yang di ambil dari disiplin ilmu yang sudah lebih
dahulu berkembang. Pegkajian psikologi social dan ruang lingkupnya akan
dapat memberi gambaran tentang apa pengertian psikologi sosial dan apa
saja yang menjadi objek dalam studinya. Mempelajari modul Psikologi
Sosial dan Ruag Lingkupnya merupakan pangkal otak untuk mengetahui lebih
lanjut tentang prinsip-prinsip maupun proses yang tingkah laku
seseorang sebagai mahluk sosial.
· Definisi-definisi Psikologi Sosial menurut Para Ahli
1. Hubert Bonner
Psikologi Sosial adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia.
2. A.M . chorus
Psikologi Sosial adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia sebagai anggota suatu masyarakat.
3. Michener & Delamater : 1999
Psikologi Sosial adalah studi alami tentang sebab-sebab dari prilaku sosial manusia.
4. Gordon Allport : 1985
Psikologi
Sosial adalah ilmu pengetahuan yang berusaha memahami dan menjelaskan
bagaimana pikiran, perasaan, dan tingkah laku seseorang dipengaruhi oleh
kehadiran orang lain, baik secara nyata/aktual, dalam
bayangan/imajinasi dan dalam kehadiran
yang tidak langsung (implied).
5. Davis O Sears
Psikologi Sosial merupakan usaha sistematis untuk memahami prilaku sosial, yakni :
a) Bagaimana kita mengamati orang lain dan situasi social
b) Bagaimana orang lain bereaksi terhadap kita.
c) Bagaimana kita dipengaruhi oleh situasi social.
6. Shaw & Costanzo : 1970
Psikologi Sosial adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku individu sebagai fungsi dari rangsang-rangsang sosial.
7. Berhm & Kassin
Psikologi Sosial adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari cara individu berpikir, merasa, dan bertingkahlaku dalam settingsosial.
C. Ruang Lingkup Psikologi sosial
Ditinjau dari segi objeknya,psikologi dapat dibedakan dalam dua golongan besar,yaitu:
a. Psikologi yang menyelidiki dan mempelajari manusia
b. Psikologi yang menyelidiki gdan mempelajari hewan,yang umumnya lebih tegas disebut psikologi hewan.
Kesulitan lain dalam pembentukan teori psikologi social adalah menentukan ruang lingkup suatu teori seperti berikut ini:
a) jangkauan penerapan (comprehensiveness), yaitu untuk berapa banyak (macam) fenomena atau kepribadian teori ini dapat diterapkan.
b) Keterbatasan
,yaitu sampai dimana perlu diberikan prasyarat pada kondisi dimana
fenomena itu timbul agar suatu teori dapat dinyatakan berlaku.
c) Keumuman
(generality),sampai dimana teori bias diperluas untuk mencakup
situasi-situasi yang tidak tercakup dalam fenomena awal yang dijadikan
dasar untuk penyusunan teori yang bersangkutan.
Sebagaimana ilmu-ilmu yang lain,psikologi sosial bertujuan untuk
mengerti suatu gejala atau fenomena.dengan mengerti suatu fenomena,kita
dapat membuat peramalan-peramalan tentang kapan akan terjadinya fenomena
tersebut dan bagaimana hal itu akan terjadi. Selanjutnya , dengan
pengertian dan kemampuan peramalan itu,kita dapat mengendalikan
fenomenaitu sampai batas-batas tertentu. Inilah sebetulnya tujuan dari
ilmu,termasuk psikologi sosial. (namun,tentu saja tidak selalu kalau
kita bisa mengontrol suatu gejala maka kita sudah mengerti betul tentang
gejala itu. Seorang pengemudi mobil misalnya,dapat mengendalikan
mobilnya tanpa ia mengrti betul tentang mekanisme yang menggerakkan
mobil tersebut).
Psikologi yang dipelajari secara praktis dapat dipraktekan dalam
bermacam-macam bidang ,misalnya dalam bidang pendidikan,dalam bidang
indrusti atau perusahaan dan sebagainya. Psikologi yang berusaha
mempelajari jiwa manusia, ternyata banyak mendapat kesulitan ,oleh
karena objek penyelidikannya adlah abstrak ,yang tidak dapat diselidiki
secara langsung,tetapi diselidiki keaktifannya yang terlibat melalui
manifestasi tingkah laku atau perbuatan. Dapat dimisalkan bila kita
mempelajari tentang angina,objeknya sendiri secara langsung tidak dapat
dilihat ,namun dari keaktifannya ,bila ada daun yang bergerak atau debu
beterbangan ,maka jelas ada ,seperti itu pulalah bila kita mempelajari
jiwa.
Jadi dalam mempelajari psikologi ini,kita akan membatasi diri pada
tingkah laku manusia,karena manusia adalah makhluk tuhan tertinggi
derajatnya diantara makhluk-makhluk yang lain.
D. Metode – Metode Psikologi Sosial
Dalam
psikologi sosial ada beberapa metode yang dilakukan secara empiris
tidak seperti ketika psikologi sosial hanya dipikir dan direnungkan
tanpa bukti dan fakt-fakta yang jelas, ada beberapa metode yang
dikemukakan oleh beberapa ahli
1. Metode Eksperimen
Wilhem
Wundt adalah yang pertama memakai dam mendasarkan metode ini kedalam
psikologi sosial secara ilmiah, dalam metode ini ada beberapa syarat
yang diajukan oleh Wilhem:
a) kita harus dapat menetukan dengan tepat waktu terjadi gejala yang ingin kita selidiki.
b) kita
harus dapat mengikuti langsung gejala yang ingin kita selidiki dari
mulanya sampai pada akhirnya, dan kita harus mengamati dengan perhatian
yang khusus.
c) tiap-tiap observasi (pengamatan) harus dapat kita ulangi dalam keadaan-keadaan yang sama.
d) kita
harus mengubah-ubah dengan sengaja syarat- syarat keadaan eksperimen
Maksud metode ini memanglah untuk menimbulkan dengan sengaja suatu
gejala guna dapat menyelidiki berlangsungnya dengan persiapan yang cukup
dan perhatian yang khusus.
2. Metode Survey
Dalam
metode ini penyelidik mengumpulkan keterangan- keterangan seluas
mungkin mengenai kelompok tertentu yang ingin dia selidiki, kebiasaan
survey yang digunakan adalah dengan wawancara, observasi dan angket
untuk mendapatkan keterangan
3. Metode Diagnotik-Psikis
Dalam
mengumpulkan beberapa keterangan biasanay penyelidik tidak melakuakan
dengan biasa, kadang perlu dilakukan uji test-test psikolgi yang dapat
menggambarkan segi-segi psikologi yang lebih dalam mendapat keterangan.
4. Metode Sosiometri
Morena
adalah orang yang berjasa dalam metode ini karena dialah yang
menemukannya, yang mana metode ini merupakan metode baru dalam ilmu
sosial dan terfokus untuk meneliti “intra-group- relations” atau saling berhubungan antara anggota kelompok di dalam suatukelompok.
BAB 3
PENUTUP
Kesimpulan
Dari
uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa sangatlah kuat pengaruhnya
ilmu sosial dasar terhadap bidang psikologi, tentunya pembangunan
karakter seseorang. Satu dengan lainnya memiliki hubungan yang erat
dalam pembangunan karakter masing-masing individu sendiri. Dapat
dikatakan ilmu sosial dasar sekali lagi sangat berpengaruh besar dalam
psikologi tiap tiap individu dalam pembangunan masing-masing karakter.
Psikologi sosial sebagai ilmu yang merupakan cabang ilmu pengetahuan psikologi pada
umumnya. Ilmu tersebut menguraikan tentang kegiatan-kegiatan manusia
dalam hubungannya dengan situasi-situasi sosial, seperti situasi
kelompok,situasi massa dan sebagainya termasuk di dalamnya interaksi
antara orang dan hasil kebudayanya. Sedangkan metode sosial antara lain
:
a) Metode Eksperimen,
b) Metode survey,
c) Metode Observasi,
d) Metode diagnostik – psychis,
e) Metode Sosiometri.
Saran
Sebaiknya
Ilmu Sosial dibidang Psikologi lebih di kembangkan di indonesia, karena
banyak sekali manfaat yang dapat kita peroleh dari isi-isi ilmu di
dalamnya.
Daftar Pustaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar